Menjadi Wanita Shalehah Menurut Al-Quran


Menjadi Wanita Shalehah Menurut Al-Quran
Setiap wanita muslimah yang beriman tentu saja menginginkan dirinya menjadi wanita yang shalehah. Dalam sebuah hadist Rasulullah mengatakan bahwa sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang shalehah. Tentu saja perhiasan dunia begitu indah dan mengilaukan, akan tetapi wanita yang shalehah adalah perhiasan terbaik yang membawa kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Wanita shalehah adalah wanita beriman yang taat kepada Allah dan melakukan terbaik dalam hidupnya sesuai tuntunan islam. Bukan hanya baik secara ruhani melainkan juga mampu memberikan banyak manfaat kepada umat. Bukan hanya sekedar cantik secara fisik, namun juga cantik secara ruhani, cerdas, dan banyak memberikan manfaat.
Untuk menjadi wanita shalehah tentu saja bukanlah perkara yang mudah, harus benar-benar berproses bahkan sampai akhir hidup nanti. Berikut adalah 5 tips agar dapat menjadi wanita yang shalehah, berdasarkan ayat-ayat Al-Quran.

Memperdalam Ilmu

Ilmu adalah dasar dari iman. Hukum Menuntut Ilmu  dalam islam pun juga adalah wajib. Ilmu Pendidikan Islam tentu juga adalah hal yang penting untuk digali oleh seorang wanita.
Ketika iman tidak disertai oleh ilmu yang benar, tentu saja iman itu akan mudah rapuh dan mudah terombang ambing. Orang yang hanya sekedar percaya namun tidak pernah memupuk imanya dengan pengetahuan, tentu seperti tanaman yang kuat namun tidak pernah diberikan pupuk dan dipelihara dengan baik. Tentu saja lambat laun akan mudah untuk rusak dan hancur.
Ilmu sendiri bukan hanya sekedar ilmu mengenai aspek ibadah kepada Allah melainkan ilmu-ilmu lainnya yang juga bermanfaat untuk bisa memberikan manfaat kepada orang banyak. Tentu saja untuk menjadi wanita shalehah maka diperlukan ilmu yang banyak dan tentu ilmu yang benar untuk diimpelmentasikan dengan benar.
Di dalam Al-Quran dijelaskan dalam ayat-ayat berikut ini.
  1. Ilmu Adalah Awal dari Iman
“dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya Al Quran itulah yang hak dari Tuhan-mu lalu mereka beriman dan tunduk hati mereka kepadanya dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi Petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus” (QS AL Hajj : 54)
Di dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa orang-orang yang meyakini Al-Quran dan tentu saja meyakini Allah adalah orang yang benar-benar berilmu pengetahuan. Sebagaimana orang-orang berilmu adalah orang-orang yang bisa menggunakan akalnya secara benar untuk menangkap kebenaran.
Kebenaran yang ditangkap oleh Akal pasti akan menemukan bahwa Allah adalah Penguasa dari segala alam raya ini dan juga akan membuktikan kebenaran Al-Quran. Orang-orang yang menggunakan hawa nafsu tidak akan pernah bisa menemukan kebanaran Allah dan Al-Quran. Hal ini dikarenakan Islam dan Ilmu Pengetahuan tidak dapat dipisahkan.
  1. Dengan Ilmu Mengetahui Benar dan Salah
“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.” (QS Al Isra : 36)
Kelak di akhirat, Allah meminta pertanggungjawaban kita. Tanpa ilmu yang benar dan pengamalan yang benar, tentu saja manusia tidak akan mampu untuk mempertanggungjawbakan hal tersebut. Wanita shalehah adalah wanita yang mampu mencari ilmu sebanyak-banyaknya untuk diamalkan dengan benar dan sebagai bekal untuk mempertanggungjawbakan kelak di akhirat.

Post a Comment

0 Comments