Kisah Wafatnya Nabi Daud AS

Nabi Daud AS merupakan nabi ketujuh belas yang mempunyai banyak mukjizat, salah satunya Kitab Zabur.

Kisah Nabi Daud AS - Kota Yerusalem

Kisah meninggalnya Nabi Daud AS dikisahkan dalam sebuah hadis riwayat Abu Hurairah. Diceritakan, beliau merupakan nabi yang memiliki tingkat kehati-hatian dan cemburu yang tinggi.

Setiap kali keluar rumah, sang nabi selalu mengunci semua pintu rumah sehingga tak seorang pun yang bisa memasukinya sebelum beliau pulang.

Suatu ketika, sang nabi keluar dan rumahnya pun telah dikunci. Istri Nabi Daud AS tiba-tiba mengintip dari luar dan melihat ada seorang laki-laki yang berdiri di ruang tengah. Dalam hati, sang istri bertanya-tanya siapa lelaki itu dan dari mana dia bisa masuk rumah padahal semua pintu terkunci.

Beberapa saat kemudian Nabi Daud AS datang, lalu beliau menemui lelaki tersebut, dan bertanya siapa dirinya. Laki-laki itu menjawab, “Aku adalah yang tidak pernah merasa takut dengan para raja dan tidak ada sesuatu pun yang dapat menghalangi diriku!”
Sang nabi kemudian berkata, “Demi Allah, engkau adalah malaikat maut. Kalau begitu, aku ucapkan selamat datang padamu untuk melaksanakan perintah Allah.” Selanjutnya, beliau bergegas menuju kamar tempat nyawanya akan dicabut.

Setelah semua kewajiban mengurus jenazah sang nabi selesai, anak Nabi Daud AS (Sulaiman) berkata pada burung-burung, “Naungilah ayahku, Nabi Daud.” Kawanan burung tersebut lantas menaungi makam sang nabi hingga sore. Sulaiman berujar lagi, “Lepaskan sayapmu satu persatu!” Hewan-hewan bersayap itu lalu menuruti perintahnya.

Post a Comment

0 Comments